Apa Itu Open Source

Secara umum open source artinya sumber terbuka. Dalam bidang teknologi informasi kita mengenal yang namanya aplikasi open source. Dengan demikian, Open Source adalah sebuah sistem aplikasi yang lisensinya terbuka.

Singkatnya, aplikasi yang lisensinya terbuka disebut open source.

Dalam dunia teknologi kita pasti sering mendengar yang namanya open source dan dan close source. Sederhananya, aplikasi close source adalah aplikasi yang sumber code nya tertutup dan umumnya berbayar, sementara open source adalah aplikasi yang sumber codenya dapat digunakan secara bebas, sehingga setiap orang dapat menambah, mengubah, memperbaiki, lalu menyebarkannya secara luas dan gratis.

Pondasi dari sebuah aplikasi open source adalah dari kita untuk kita. Setiap masukan dan ide akan sangat berguna untuk kelangsungan aplikasi tersebut. Semakin banyak penggunanya, semakin aktif forum diskusi aplikasi open source, tentunya membuat para developer untuk mengupdate aplikasinya agar menjadi lebih baik lagi.

Open source bukan hanya terdapat pada aplikasi saja, melainkan juga pada sistem operasi. Jika kita biasanya menenal sistem operasi konfensional seperti Windows dan MacOs, ternyata sistem operasi juga ada yang sumber lisensinya terbuka dan dapat dimodifikasi oleh siaoapun.

Sama seperti aplikasi open source, sistem operasi open source artinya lisensi dan sumber code nya terbuka, sehingga siapa saja dapat memodifikasi dan menyebarkan sistem operasi yang dibuat. Berkat hal itu saat ini terdapat banyak sistem operasi turunan, seperti Ubuntu, Debian, Linux Mint, Fedora, yang dibangun berdasarkan kernel Linux.

Kelebihan Open Source

1. Gratis.

Tentu saja ini adalah point penting untuk para pengguna. Aplikasi-aplikasi komersil diluar sana yang dibandrol dengan harga cukup tinggi dapat digantikan dengan aplikasi open source yang memiliki fitur dan fungsi yang relatif sama (tentu saja dengan sedikit banyaknya penyesuaian antar aplikasi).

2. Bebas dikembangkan

Para pengembang dapat dengan bebas mengakses dan mempelajari source code dari aplikasi tersebut sehingga dapat memodifikasi dan disebarkan secara luas. Hal ini tentu saja dapat membuat kelangsungan hidup dari aplikasi tersebut tetap terjaga dan akan terus ada inovasi dan fitur-fitur baru.